Sistem Warehouse – Esoftdream.net. Warehouse atau lebih umum dikenal dengan gudang merupakan sebuah tempat yang tidak dalam dipisahkan dari pelaku usaha. Baik bisnis besar maupun kecil pastilah memiliki tempat untuk menyimpan semua barang ataupun produk sehingga pasti membutuhkan sistem warehouse.
Warehouse yang baik adalah warehouse yang memiliki sistem pengelolaan yang baik. Dengan demikian semua barang yang ada di dalam warehouse dapat dikelola dengan baik dengan cara yang mudah dan efisien.
Daftar Isi
Apa Itu Sistem Manajemen Warehouse?
Bagi sebagian orang mungkin masih belum tahu mengenai sistem manajemen warehouse. Sistem ini dapat dikatakan sebagai sistem yang dapat digunakan untuk mengatur semua hal yang berhubungan dengan warehouse.
Sistem kerja warehouse juga sangat membutuhkan sistem manajemen ini. Kebutuhan dalam mengelola data warehouse dengan lebih efisien membuat sistem ini mulai dikembangkan. Cara kerja dari sistem ini adalah dengan menggunakan data yang ada.
Nantinya semua barang yang masuk ataupun keluar akan didata dengan menggunakan warehouse management sistem. Hasil pendataan akan tersimpan pada database. Karena telah tersimpan di database, maka proses pengambilan data dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efektif.
Data yang tersedia dapat kapan saja diambil untuk memenuhi suatu kebutuhan. Proses pengambilan data ini pun dapat dilakukan dengan sangat cepat menggunakan sistem yang ada. Bahkan sistem manajemen warehouse sudah dapat dilakukan secara online sehingga lebih efisien.
Bagaimana Cara Kerja Sistem Manajemen Warehouse
Cara kerja sistem manajemen warehouse ini pun sebenarnya cukup sederhana. Semua barang yang masuk ke dalam warehouse akan didata satu persatu. Data yang diambil biasanya berupa jenis barang, kapan barang itu masuk dan bagaimana kondisi barang.
Barang tersebut akan didata dengan menggunakan sistem data warehouse. Sistem ini biasanya akan memberikan nomor seri kepada barang-barang yang didata. Pemberian nomor seri ini bertujuan agar setiap data dapat dibedakan dengan mudah.
Pemberian nomor seri juga akan membuat proses pengaturan dan pengelompokan barang menjadi lebih mudah. Sistem manajemen warehouse juga terdiri dari sistem informasi warehouse. Sistem informasi ini biasanya digunakan untuk memeriksa keadaan barang yang ada di dalam warehouse.
Pemilik akan mengetahui barang mana yang memiliki waktu penyimpanan yang lama sehingga harus digunakan terlebih dahulu. Sistem ini disebut dengan sistem fefo warehouse. Adanya sistem ini dapat membantu pengusaha dalam mengatur penggunaan barang yang disimpan dengan cara lebih efisien.
Fungsi Sistem Informasi Manajemen Warehouse
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa sistem informasi manajemen warehouse dapat digunakan untuk memudahkan kinerja pegawai warehouse dalam mengatur stok barang yang ada. Dengan adanya sistem ini, resiko human error dapat lebih mudah dihindari.
Selain itu, masalah efektifitas dan efisiensi adalah salah satu alasan mengapa setiap perusahaan harus memiliki sistem informasi manajemen warehouse. Dengan menggunakan sistem ini, semua pekerjaan terkait pergudangan dapat dilakukan dengan lebih cepat karena telah ada sistem secara otomatis.
Kemudian sistem informasi manajemen warehouse juga terbukti dapat mengurangi biaya pengeluaran yang harus dikeluarkan oleh perusahaan. Semua peralatan untuk manajemen gudang secara manual tidak perlu digunakan lagi sehingga akan menghemat biaya operasional.
Berikut ini akan dijelaskan mengenai fungsi yang dimiliki oleh sistem manajemen warehouse yang perlu Anda ketahui. Dengan mengetahui fungsi dari sistem informasi manajemen warehouse ini, Anda dapat mulai mengganti sistem manajemen warehouse dari manual ke sistem otomatis.
Adapun fungsi tersebut adalah:
1. Dapat Memenuhi Permintaan Pelanggan dengan Lebih Cepat
Dengan adanya sistem informasi warehouse ini, proses pemenuhan permintaan pelanggan dapat dilakukan dengan lebih cepat. Hal ini dikarenakan proses pencarian barang yang diminta oleh pelanggan dapat dicek secara otomatis menggunakan sistem manajemen warehouse yang ada.
Karena bekerja secara otomatis maka pengecekan ketersediaan dapat dilakukan dengan cepat. Jika telah mengetahui apakah barang yang diminta pelanggan tersedia, selanjutnya pihak warehouse dapat menyiapkan barang yang diminta sesuai dengan jumlah yang dipesan.
Bayangkan apabila proses pemeriksaan stok dilakukan secara manual. Pasti calon pembeli akan menunggu lama untuk mendapatkan konfirmasi apakah stok barang masih ada atau tidak. Jika dibiarkan, maka pelanggan tersebut akan mencari perusahaan lain dengan pelayanan yang lebih cepat.
2. Dapat Mengetahui Letak Barang yang Dicari dengan Mudah
Selain kemudahan dalam memeriksa stok barang yang tersedia, kemudahan lainnya yang ditawarkan oleh sistem informasi manajemen warehouse adalah dapat mengetahui letak barang dengan cepat. Letak penyimpanan barang yang diminta dapat ditemukan dengan mudah.
Dengan demikian, pegawai dapat langsung mengambil barang yang dimaksud tanpa harus repot-repot mencarinya secara manual. Apalagi bila warehouse yang dimiliki memiliki ukuran yang besar. Proses pencarian barang secara manual pasti akan membutuhkan waktu yang lama.
Belum lagi apabila pelanggan membutuhkan barang dalam waktu cepat, maka pegawai pasti akan merasa kerepotan. Oleh karena itu sistem informasi manajemen warehouse ini merupakan salah satu sistem yang wajib ada di setiap warehouse.
Semua pesanan pelanggan baik secara mendadak ataupun tidak dapat dengan mudah dilayani berkat adanya sistem manajemen secara otomatis ini. Dengan demikian, pelanggan akan merasa sangat puas karena pelayanan yang cepat dan gesit tersebut.
3. Dapat Menentukan Kapan Harus Memesan Bahan Baku
Salah satu hal yang membuat perusahaan merasa kesulitan dalam mengelola warehouse adalah sulitnya mengetahui kapan harus memesan bahan baku baru. Bila dilakukan secara manual, proses perhitungan persediaan bahan baku dapat dilakukan dalam waktu lama.
Padahal proses produksi akan selalu berjalan. Apabila bahan baku terlambat dipesan maka proses produksi akan terganggu dan dapat menyebabkan kerugian bagi perusahaan. Oleh karena itu, diperlukan sistem yang dapat memeriksa ketersediaan bahan baku secara otomatis.
Dengan adanya sistem informasi manajemen warehouse. Proses pemeriksaan stok bahan baku dapat dilakukan dengan lebih cepat dan mudah. Dengan demikian, proses penambahan bahan baku dapat dilakukan dengan tepat waktu.
Jasa Pembuatan Sistem Warehouse MLM
Sistem manajemen warehouse memang sangatlah diperlukan oleh para pengusaha. Salah satu jenis pengusaha yang sangat membutuhkan sistem ini adalah pengusaha MLM. Perusahaan MLM membutuhkan sistem dalam warehouse untuk mengatur proses penyimpanan produk.
Apalagi perusahaan MLM pasti memiliki jaringan yang luas yang semuanya membutuhkan produk untuk dijual. Hal inilah yang membuat perusahaan MLM membutuhkan warehouse yang besar untuk menyimpan produk dan bahan baku pembuatan produk tersebut.
Agar mudah dikelola, pastinya warehouse tersebut harus memiliki sistem manajemen yang dapat bekerja secara otomatis. Untuk membangun sistem tersebut, diperlukan tim developer yang handal agar sistem yang dibuat sesuai dengan kebutuhan.
Esoftdream adalah perusahaan yang bisa membantu Anda membuat sistem warehouse MLM. Perusahaan ini sudah memiliki banyak pengalaman dalam pembuatan sistem warehouse selama 14 tahun. Sistem yang dibuat pun terbukti dapat memenuhi kebutuhan perusahaan dengan sangat baik.