Multi Level Marketing di Indonesia, Sejarah dan Perkembangannya

Multi Level Marketing – Tidak hanya tekonologi saja yang mengalami perkembangan, nyatanya sector bisnis juga sudah melahirkan jenis bisnis yang menyita perhatian public. Kerja sama antara teknologi dan bisnis inilah yang bisa mengembangkan jenis bisnis yang baru dengan mandiri. Tetapi ada begitu banyak bisnis yang sudah lama ada dan tetap menarik perhatian banyak orang. 

Hal tersebut merupakan pengertian Multi Level Marketing. Ada banyak sekali stigma negative terhadap kata-kata MLM. Hal ini menjadi pemakluman karena banyaknya bisnis MLM yang malah merugikan bagi masyarakat. Tetapi, Anda tidak perlu khawatir, jika memilih MLM yang terpercaya, Anda akan bisa menenukan bisnis MLM yang tepat dan bisa mendapatkan keuntungan.

Apa yang dimaksud dengan multi level marketing

Apa itu multi level marketing? Multi level marketing atau biasa disingkat mlm adalah sebuah strategi pemasaran yang sangat memungkinkan penjualnya tidak hanya mendapatkan keuntungan dari penjualan yang sudah didapatkan. Tetapi juga bisa mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan tenaga lainnya yang sudah direkrut terlebih dahulu. 

Dalam pelaksanaannya, terdapat teknik pemasaran yang menjadi ciri khas dari sistem multi level marketing, yaitu adanya penjualan piramida yang merupakan pemasaran jaringan sampai dengan pemasaran berantai. Untuk bertahan di MLM, Anda juga harus memastikan untuk bisa menemukan sebanyak mungkin bawahan agar bisa mendapatkan keuntungan yang jauh lebih besar. 

Banyak pertanyaan multi level marketing dalam islam apakah halal atau haram. Islam mempunyai prinsip untuk pengembangan bisnis harus terbebas dari unsur dharar (bahaya), jahalah (ketidakjelasan), dan zhulm (merugikan atau tidak adil pada salah satu pihak). Sehingga sistem pemberian bonus juga harus adil. 

Bisnis juga harus terbebas dari unsur 1, Maysir (judi), 2, Gharar (penipuan), 3 Haram,4, Riba (bunga) dan 5  Bathil. Jika akan menjalankan bisnis MLM yang terbebas dari unsur tersebut, barang dan jasa yang dibisniskan serta penggunaannya juga harus halal maka dengan demikian bisnis multi level marketing menurut islam adalah halal. 

Keunggulan dan Kelemahan Multi Level Marketing

Sama halnya dengan bisnis secara umum. Ada beberapa poin yang dapat dijadikan sebagai nilai tambah bagi bisnis Multi Level Marketing. Namun, ada juga poin kekurangan dari adanya bisnis tersebut. Berikut ini merupakan kelebihan dari bisnis MLM:

1. MLM menjadi salah satu bisnis yang sangat menjanjikan Anda untuk menghasilkan passive income, karena Anda dapat memperoleh gaji tambahan yang tetap setiap bulannya.
2. MLM mengadakan pelatihan untuk distributor agar bisa meningkatkan kemampuannya dalam berkomunikasi langsung dengan bawahannya atau downline. Sehingga akan membentuk jiwa dan mental personal selling yang tidak diragukan.
3. Bisa membantu Anda dalam memperluas relasi atau jaringan kerja

Setiap ada kelebihan pasti ada kekurangan. Berikut merupakan kekurangan dari bisnis MLM yang perlu Anda tahu:

1. Distributor MLM bukan pengusaha, sehingga tetap mengikuti sistem hierarki yang sangat kompleks dengan kontrol yang sedikit. Pergerakannya dikendalikan oleh sistem sehingga tidak bisa bebas.
2. Punya dampak negative pada industri fisik. Jika banyak orang sudah mendewakan MLM, maka kegiatan industri yang terkena dampaknya. Dengan adanya MLM, uang nantinya berjalan di lingkungan perusahaan saja, dampaknya pasti ada pengurangan produktivitas di area kerja.
3. Tidak ada penjaminan dana klien di bisnis MLM oleh pemerintah. Untuk kemungkinan terburuknya, dana klien MLM sangat bisa hangus.

Jenis jenis multi level marketing

Jika ditarik garis besar, ada beberapa macam Multi Level Markering yang harus Anda ketahui. Sebagai berikut:

1. Sistem Binary Plan (Optimasi Pertumbuhan)

Multi level marketing binary system merupakan sebuah sistem MLM yang mengutamakan pengembangan jaringannya hanya dua leg saja. Bonus yang nantinya akan didapatkan semakin besar jika jaringan yang dimaksud bisa seimbang. Namun sebaliknya, jika jaringan tidak seimbang maka bonus tersebut akan langsung mengalir ke perusahaan. 

2. Sistem Unilevel Plan (Optimasi Omset)

Sebagai sistem yang berkebalikan dari sistem matrix, tidak ada penentuan downline maka artinya tidak terbatas. Dengan menggunakan sistem ini, Anda sangat mungkin memberikan sponsor kepada distributor dan bisa fokus pada perhitungan omset produk saja. Keuntungan pada sistem ini adalah komisi sponsor, komisi sharing omset dan komisi unilevel. 

3. Sistem Hybrid Plan (Growth Plan)

Sistem ini sudah banyak digunakan pada MLM. Yang merupakan sebuah sistem pemsaran yang menggabungkan 2 atau 3 payout bonus, contohnya Binary Plan A dan Unilevel Plan B atau C. Pengkombinasian tersebut bertujuan agar bisa mengembangkan jaringan dalam waktu cepat dan meminimalisir adanya kerugian dari perusahaan. 

4. Sistem Matrix Plan (Optimasi Jaringan)

Dengan menggunakan sistem matrix Anda bisa mengembangkan jaringan menggunakan konsep tiga frontline, begitu pun sampai kebawahnya. Salah satu jenis MLM ini sangat berguna untuk mensiasati sistem MLM binary plan yang dinilai sebagai money game.

5. Sistem Board Plan (Optimasi Limit Grup)

Sebuah struktur jaringan menggunakan format group, yang mana dalam pemenuhan kualifikasi akan menentukan penghargaa. Jaringan ini hanya mempunyai satu downline saja dan punya batas tertentu jika semua papan sudah terisi. Komisi yang diberikan adalah komisi sponsor dan juga komisi generasi.

Bisnis multi level marketing terbaru

Dalam bisnis multi level marketing, Anda diharuskan untuk menyelesaikan prinsip kerja dan juga aturan agar bisa mendapatkan keuntungan yang besar. Perusahaan MLM kebanyakan menjual produk. Nantinya akan disediakan produk kepada orang yang akan menjual.

Sehingga bisnis MLM ini sangat identic dengan pemasaran dengan teknik mulut ke mulut atau door to door sehingga penjualan juga bisa ditentukan. Dengan menggunakan sistem piramida, Anda akan bisa mendapatkan banyak keuntungan dari penjualan. Oleh karena itu, Anda bisa mengundang orang sebanyak-banyaknya agar bisa mencapai keuntungan yang jauh lebih besar.  

Contoh multi level marketing di Indonesia

Meskipun dikenal beresiko, tapi bisnis ini tetap bisa menguntungkan. Karena ada beberapa perusahaan terpercaya yang dikenal tidak sesumbar janji dalam bisnis untuk para downline-nya. Factor penting adalah adanya Surat Ijin Usaha Penjualan Langsung (SIUPL). 

Sehingga banyak dari distributor yang tidak membebankan anggotanya untuk terlalu banyak memprospek downline. Berikut ini merupakan contoh multi level marketing di Indonesia seperti kangen water, herbal life, Milagros dan lain-lain. Contoh lainnya seperti:

1. HDI Clover Honey dengan produk utama royal jelly, propolis dan juga madu.
2. Nu Skin dengan produk kecantikan dan perawatan tubuh dalam bentuk obat ataupun alat kesehatan.
3. Jafra yang berfokus pada skincare.
4. Natura World, selain berfokus pada skin care juga menjadi rekomendasi obat untuk berbagai permasalahan kulit.
5. Young Living, menawarkan produk minyak esensial.
6. Tiens menawarkan obat untuk peninggi badan, spirulina dan juga buah muncord.
7. Herbalife menawarkan produk yang mendukung orang yang sedang melakukan diet.

Esoftdream sebagai penyedia jasa pembuatan multi level marketing

Dasar dari MLM adalah relasi, maka akan membutuhkan sebuah perantara yang bisa mempermudah dalam komunikasi dari upline dan juga downline. Sehingga Esoftdream hadir sebagai penyedia jasa dalam pembuatan multi level marketing. 

Sudah ada sejak 14 tahun yang lalu, terbukti sudah berpengalaman dan mempunyai banyak klien dari perusahaan besar yang ada di Indonesia. Dikerjakan langsung oleh tim developer yang professional, berpengalaman dan sangat siap melayani Anda selama 24 jam penuh.